Sumber
Arus Searah
DISUSUN OLEH :
NAMA KELOMPOK :
1. EKA KURNIAWATI
2. ELVA PELANDONA
3. IQBAL PUTRA PRADIPTA
4. LANA HADANA MUFLIHA
5. REFANS JAKA PRATAMA
6.ROMA DESNIA
6.ROMA DESNIA
KELAS : XII MIPA2
SMA NEGERI 3 PANGKALPINANG
TAHUN AJARAN 2015/2016
KATA PENGANTAR
Dengan nama Allah yang maha
pengasih dan maha penyayang. Segala puji dan syukur bagi Allah swt yang dengan
ridho-Nya kita dapat menyelesaikan laporan penelitian ini dengan baik dan
lancar. Sholawat dan salam tetap kami haturkan kepada junjungan kita Nabi besar
Muhammad saw dan untuk para keluarga, sahabat dan pengikut-pengikutnya yang
setia mendampingi beliau.
Dalam laporan penelititan
ini, kami meneliti tentang ”sumber
arus searah”
yang kami buat berdasarkan hasil penelitian yang kami lakukan Laporan penelitian ini
diharapkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan yang selama ini kita cari.
Kami berharap bisa dimafaatkan semaksimal dan sebaik mugkin.
Tidak gading yang tak
retak, demikian pula laporan penelitian ini, oleh karena itu saran dan kritik
yang membangun tetap kami nantikan dan kami harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.
Pangkalpinang, November 2015
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
JUDUL.................................................................................i
KATA
PENGHANTAR............................................................................................ii
DAFTAR
ISI...........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang....................................................................................1
1.2 Rumusan
Masalah..............................................................................1
1.3 Tujuan
Penelitian................................................................................1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Arus
Listrik...................................................................................2
2.2 Arus
Searah.................................................................................3
2.3 Arus Bolak
Balik.........................................................................3
BAB III METODE PERCOBAAN
3.1
Metode dan Rancangan Percobaan.............................................4
3.2
Waktu dan Tempat
Percobaan.....................................................4
3.3
Prinsip
Kerja..................................................................................5
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1
Tabel
perbedaan.........................................................................5
4.2
Pembahasan...............................................................................5
BAB V PENUTUP
5.1
Kesimpulan...............................................................................6
5.2
Saran.........................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Listrik merupakan
kebutuhan manusia yang sangat penting dalam kehidupannya. Banyak peralatan yang
ada di sekeliling kita selalu menggunakan bantuan listrik. Berkat bantuan dari
listrik-listrik inilah manusia dapat dengan mudah menyelesaikan pekerjaan
mereka.
Listrik juga energi yang dapat
disalurkan melalui penghantar berupa kabel, adanya arus listrik dikarenakan
muatan listrik mengalir dari saluran positif ke saluran negatif. Dalam
kehidupan manusia listrik memiliki peran yang sangat penting. Selain digunakan
sebagai penerangan listrik juga digunakan sebagai sumber energi untuk tenaga dan
hiburan, contohnya saja pemanfaatan energi listrik dalam bidang tenaga adalah
motor listrik. Keberadaan listrik yang sangat penting dan fital akhirnya saat
ini listrik dikuasai oleh negara melalui perusahaan yang bernama PLN.
Dalam hal kelistrikan, memang banyak
tokoh yang telah berpartisipasi. Sebut saja de Coulomb, Alesandro
Volta, Hans C. Cersted, dan Andre Marie Ampere. Mereka ini dianggap
"jago-jago" terbaik di bidang listrik. Namun, dari semua
itu, orang tak boleh melupakan satu nama yang sangat berjasa dan dikenal
sebagai perintis dalam meneliti tentang listrik dan
magnet. Dialah
Michael Faraday, seorang ilmuwan asal Inggris. Penemuan Faraday pertama yang
penting di bidang listrik terjadi tahun 1821. Dua tahun sebelumnya Oersted
telah menemukan bahwa jarum magnet kompas biasa dapat beringsut jika
arus listrik dialirkan dalam kawat yang tidak berjauhan.
Dari temuan ini,
Faraday berkesimpulan, jika magnet diketatkan, yang bergerak justru
kawatnya. Bekerja atas dasar dugaan ini, dia berhasil membuat suatu skema
yang jelas di mana kawat akan terus-menerus berputar berdekatan
dengan magnet sepanjang arus listrik dialirkan ke kawat.
1.2 Rumusan masalah
1.
Bagaimankah mengaplikasikan konsep
arus searah dan arus bolak balik serta penerapannya ?
2.
Bagaimanakah menentukan harga
efektif dan harga rata-rata pada arus searah dan arus bolak balik ?
3.
Apa perbedaan rangkain arus searah
dan arus bolak balik?
1.3 Tujuan penelitian
1.
Mampu menagaplikasikan konsep arus
bolak balik serta penerapannya.
2.
Dapat menentukan harga efektif dan
harga rata-rata pada arus bolak balik dan arus searah
3.
Dapat mengetahui perbedaan rangkain
arus searah dan arus sebalik.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
`2.1 Arus
listrik
Arus listrik
didefinisikan sebagai aliran muatan listrik melalui sebuah konduktor. Arus ini
bergerak dari potensial tinggi ke potensial rendah, dari kutub positif ke kutub
negatif, dari anoda ke katoda. Arah arus listrik ini berlawanan arah dengan
arus elektron. Muatan listrik dapat berpindah apabila terjadi beda potensial.
Beda potensial dihasilkan oleh sumber listrik, misalnya baterai atau
akumulator. Setiap sumber listrik selalu mempunyai dua kutub, yaitu kutub
positif (+) dan kutub negatif (–).
Arus
listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dari suatu titik yang
berpotensial tinggi ke titik yang berpotensial rendah dalam waktu satu detik.
Peristiwa mengalirnya arus listrik disebabkan karena adanya elektron yang
bergerak. Arus litrik juga dapat diartikan sebagai besarnya tegangan dibagi
besarnya resistansi.
Simbol dari arus listrik adalah “I“, dan terbagi
menjadi arus listrik searah (dc) dan arus listrik bolak balik (ac). Definisi
arus listrik arus searah secara sederhana dapat kita artikan bahwa arus listrik
mengalir secara searah (direct) sehingga pada rangkaian ini ditentukan adanya
kutub positif (+) dan kutub negatif (-). Arus akan mengalir dari kutub positif
ke kutub negatif. Sedangkan pada arus listrik bolak balik, arus akan mengalir
secara bolak-balik karena disebabkan perubahan polaritas tegangan (ac).
2.2 Arus Searah
Arus
DC atau dalam istilah ilmiahnya dinamakan Diret Current merupakan arus listrik
yang tidak mempunyai gelombang frekuensi. Arus searah atau Direct Current yang
lebih populer disingkat arus DC adalah jenis arus yang arahnya uni directional
terhadap muatan listrik. Arus DC diproduksi oleh baterai, termokopel, sel surya
dan Mesin listrik DC.
Arus
DC dapat mengalir melalui konduktor seperti kawat, tapi juga dapat mengalir melalui
semikonduktor, isolator, atau bahkan melalui ruang hampa seperti dalam elektron
atau beam ion DC tidak ditemukan pada listrik instalasi, akan tetapi DC secara
umum ditemukan pada baterai atau akumulator.
Arus
DC bisa berfungsi apabila dihasilkan melalui arus AC, akan tetapi sebelum itu
arus AC harus diconvert terlebih dahulu menjadi arus DC menggunakan alat
Rectifier bright yaitu Perubahan arus listrik AC ke DC. Arus DC sering
digunakan untuk instalasi elektro pada arus lemah, jika arus DC dengan beban
yang besar, biasanya digunakan untuk mobil yang menggunakan dinamo listrik.
Kelebihan
dan Kekurangan arus DC
§
Kekurangan arus DC adalah adanya
keterbatasan pasokan listrik, maka dari itu perlu melakukan isi ulang/cas.
§
Kelebihan arus DC adalah dapat
dibawa kemana saja.
Contoh listrik
DC
Pemakaian listrik DC (arus
searah) sebagai sumber tegangan banyak dipakai pada berbagai peralatan
elektronik atau otomotif. Laptop, televisi, radio, tape recorder, kamera,dan peralatan
lain sering menggunakan listrik DC sebagai power supplynya.
Sumber-sumber
arus searah
beberapa jenis sumber-sumber arus searah (DC) yaitu:
1. Elemen Elektrokimia
2. Generator Arus Searah
3. Termoelemen
4. Sel Surya (Solar Cell)
1. Elemen Elektrokimia
2. Generator Arus Searah
3. Termoelemen
4. Sel Surya (Solar Cell)
23
. bolak – balik
(AC)
AC atau
Alternating Current merupakan arus yang terjadi pada gelombang dengan frekuensi
sebanyak 50 kali dalam 1 detik atau HZ pada simbolnya atau arus listrik AC
(alternating current), merupakan listrik yang besarnya dan arah arusnya selalu
berubah-ubah dan bolak-balik . Arus AC secara umum banyak digunakan dalam
bidang perkantoran, industri, bangunan, toko dan perumahan.
Arus
AC bisa ditentukan jumlah besar daya atau skala yang diinginkan, namun hal itu
tergantung dengan seberapa MCB atau Miniature Circuit Breaker yang dikeluarkan
untuk digunakan. Arus AC dapat dibesarkan tingkat tegangannya dengan
menggunakan alat yang disebut transformator step up, jika voltase naik maka
pada ampere (i) akan turun dan begitu juga sebaliknya.
Arus
listrik AC akan membentuk suatu gelombang yang dinamakan dengan gelombang sinus
atau lebih lengkapnya sinusoida. Di Indonesia sendiri listrik bolak-balik (AC)
dipelihara dan berada dibawah naungan PLN, Indonesia menerapkan listrik
bolak-balik dengan frekuensi 50Hz. Tegangan standar yang diterapkan di
Indonesia untuk listrik bolak-balik 1 (satu) fasa adalah 220 volt.
Kelebihan dan Kekurangan arus AC
§
Kekurangan AC tidak dapat dibawa,
hal ini karena arus AC tidak bisa ditempatkan pada suatu wadah seperti baterai
dan lainnya.
§
Kelebihan arus AC adalah dapat dirubah jumlah
skala tegangannya, baik itu dinaikkan dan diturunkan.
Contoh listrik
AC
Arus
AC pada umumnya digunakan pada peralatan elektronik seperti kipas angin,
kulkas, kompor, listrik, teko listrik, TV, setrika.
BAB III
METODE PERCOBAAN
3.1 Metode dan rancangan penelitian
Metode yang kami pergunakan dalam meneliti
arus searah dan arus bolak-balik adalah metode percobaan dan metode kajian
pustaka.
3.2
Waktu dan tempat penelitian
Penelitian ini di laksanakan pada:
§ Waktu : Jum’at, 6
November 2015
§ Tempat : Rumah Eka, Jln Pelawan Raya Pangkalpinang
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1 Tabel perbedaan
Nama objek
|
Listrik searah (DC)
|
Listrik bolak – balik (AC)
|
Kipas angin
|
--
|
P
|
Laptop
|
P
|
--
|
Televisi
|
--
|
P
|
Kamera
|
P
|
--
|
Kulkas
|
--
|
P
|
Seterika
|
--
|
P
|
Radio
|
P
|
--
|
4.2 Pembahasan
Ditinjau dari definisinya listrik arus AC dan DC memang sudah berbeda. Namun agar perbedaan antara listrik AC dan DC lebih nampak sehingga mudah dimengerti, maka perlu juga dipelajari beberapa perbedaan yang sifatnya khusus.
Perbedaan yang pertama dapat dilihat dari bentuk gelombangnya. Bentuk gelombang ini dapat diteliti dengan menggunakan osiloskop. Osiloskop adalah alat yang digunakan untuk melihat gelombang sinus yang ditimbulkan tenaga AC dan DC ( Sapiie dan Osamu Nishino , 2002:229) .
Perbedaan yang kedua dapat dilihat dari metode penggunaannya. Arus AC memiliki besar dan arah yang berubah-ubah secara bolak-balik. Maksudnya, kutub arus ini selalu berubah-ubah dari positif ke negartif dan negative ke positif. Karena itulah, walaupun stop kontak (colokan listrik) dipasang bolak-balik tidak akan terjadi konsleting ataupun kerusakan lainnya. Sebaliknya jika sebuah baterai yang merupakan listrik arus DC dipasang terbalik, maka beterai tidak akan berfungsi. Bahkan untuk alat-alat listrik DC lain akan terjadi ketidaknormalan fungsi. Hal ini terjadi karena kutub arus DC tidak pernah berubah dari positif ke negatif maupun sebaliknya.
4.3
Pertayaan
a.
Bagaimana prinsip kerja sumber arus searah
yang anda temukan?
b. Apakah
perbedaan elemen primer dan elemen sekunder pada peralatan listrik searah?
c. Handphone,
laptop, dan kamera digital akan kehabisan energi setelah lama digunakan.
Bagaimana prinsip kerja alat tersebut dalam mengubah listrik dari PLN yang
berupa arus listrik bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC) sesuai kebutuhan
peralatan tersebut?
Jawab
:
a.
Arus searah atau Direct Current yang lebih
populer disingkat arus DC adalah jenis arus yang arahnya uni
directional terhadap muatan listrik. Arus DC diproduksi oleh baterai,
termokopel, sel surya dan Mesin listrik DC. Arus DC dapat mengalir melalui
konduktor seperti kawat, tapi juga dapat mengalir melalui semi konduktor,
isolator, atau bahkan melalui ruang hampa seperti dalam elektron atau beam ion.
Arus listrik mengalir dalam arah yang konstan.
b. - Elemen
primer adalah sumber listrik arus searah yang memerlukan penggantian bahan
setelah dipakai. Contoh elemen primer sebagai berikut:
a) Elemen Volta : sejenis baterai kuno
yang diciptakan oleh Alesandro Volta.
b) Elemen Daniell : elemen yang gaya gerak listriknya agak lama
karena adanya depolarisator. Depolarisator adalah zat yang dapat menghambat
terjadinya polarisasi gas hidrogen. Depolarisator pada elemen ini adalah
larutan tembaga (sulfat).
c) Elemen Leclanche
d) Elemen Kering : sumber arus listrik
yang dibuat dari bahan-bahan kering yang tidak dapat diisi kembali (sekali
pakai). Elemen ini termasuk elemen primer. Contoh elemen kering antara lain,
batu baterai dan baterai perak oksida (baterai untuk jam tangan). Bahan untuk
kutub positif digunakan batang karbon, dan untuk kutub negatif digunakan
lempeng seng.
- Elemen
sekunder adalah sumber arus listrik yang tidak memerlukan penggantian bahan
pereaksi (elemen) setelah sumber arus habis digunakan. Sumber ini dapat
digunakan kembali setelah diberikan kembali energi (diisi atau disetrum).
Contoh dari elemen sekunder yaitu akumulator (aki). Akumulator adalah termasuk
sumber listrik yang dapat menghasilkan Tegangan Listrik Arus Searah (DC).
Prinsip kerja dari aumulator adalah berdasarkan proses kimia.
c. Sumber daya adaptor
adalah pesawat/ alat yang dapat mengubah arus bolak-balik ( AC ) alternating
curent menjadi arus searah (direck current).
Arus bolak balik (AC) dihasilkan oleh generator melalui sebuah pembangkit listrik baik PLTA, PLTU, PLTPB, PLTN yang lebih dikenal dengan PLN (Perusahaan Listrik Negara). Arus searah (DC) dihasilkan oleh elemen kering atau baterai dan elemen basah atau aki. Keuntungan aki atau accumulator dapat diisi kembali jika beda tegangannya sudah habis. Perusahaan Listrik Negara (PLN) menghasilkan arus kuat dan arusnya bolak balik sedangkan semua pesawat elektronika menggunakan arus lemah dan searah/ rata. Tujuan pembuatan pesawat sumber daya adaptor adalah menggantikan posisi baterai maupun aki. Di dalam pesawat radio, televisi, tape recorder, amplifier, komputer, VCD, DVD ataupun CD player terdapat adaptor termasuk semua alat pengisi baterai atau carger handphone. Dengan menggunakan adaptor berarti mengurangi pemborosan energi.
Arus bolak balik (AC) dihasilkan oleh generator melalui sebuah pembangkit listrik baik PLTA, PLTU, PLTPB, PLTN yang lebih dikenal dengan PLN (Perusahaan Listrik Negara). Arus searah (DC) dihasilkan oleh elemen kering atau baterai dan elemen basah atau aki. Keuntungan aki atau accumulator dapat diisi kembali jika beda tegangannya sudah habis. Perusahaan Listrik Negara (PLN) menghasilkan arus kuat dan arusnya bolak balik sedangkan semua pesawat elektronika menggunakan arus lemah dan searah/ rata. Tujuan pembuatan pesawat sumber daya adaptor adalah menggantikan posisi baterai maupun aki. Di dalam pesawat radio, televisi, tape recorder, amplifier, komputer, VCD, DVD ataupun CD player terdapat adaptor termasuk semua alat pengisi baterai atau carger handphone. Dengan menggunakan adaptor berarti mengurangi pemborosan energi.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
1.
Arus searah (DC) adalah arus listrik yang
arahnya selalu tetap terhadap waktu. Arus listrik ini bergerak dari kutub yang
selalu sama, yaitu dari kutub positif ke kutub negative. Listrik DC
(direct current) biasanya digunakan oleh perangkat lektronika. Meskipun ada
sebagian beban selain perangkat elektronika yang menggunakan arus DC
(contohnya; Motor listrik DC) namun kebanyakan arus DC digunakan untuk
keperluan beban elektronika. Beberapa beban elektronika yang menggunakan arus listrik
DC diantaranya: Lampu LED (Light Emiting Diode), Komputer, Laptop, TV, Radio,
dan masih banyak lagi. Selain itu listrik DC juga sering disimpan dalam suatu
baterai
2.
Arus bolak-balik (AC/alternating
current) adalah arus listrik dimana besarnya dan arahnya arus berubah-ubah
secara bolak-balik. Pemanfaatan listrik AC sebenarnya sangatlah banyak.
Untuk mempermudah sebenarnya anda dapat melihat barang-barang yang ada dirumah
anda, perhatikanlah bahwa semua barang yang menggunakan listrik PLN berarti
telah memanfaatkan listrik AC.
5.2 Saran
Dengan makalah ini
semoga dapat menjadi acuan bagi pembaca untuk lebih memahami tentang Sumber
Arus Searah serta materi didalam makalah ini bisa dimanfaatkan dalam kehidupan sehari
– hari dan juga dalam melakukan penelitian harus hati – hati.
DAFTAR
PUSTAKA
Husin, Abdul (terj).
2000. Kamus Fisika Bergambar.
Jakarta : Erlangga.
Sunaryono. Taufic, Ahmad. 2010. Super Tips & Trik Fisika SMA.
Jakarta: Wahyumedia.
2.
http://mainelektro.blogspot.co.id/p/power-supply.html
4.
http://tugas-makalahmu.blogspot.co.id/2014/12/makalah-tentang-listrik.html
No comments:
Post a Comment